Lenteraindonesia.id, Tangerang – Seorang balita berusia dua setegah tahun berinisial N di Parung Serab, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Banten, hilang terseret arus selokan, Jum’at 25 Oktober 2024.
Peristiwa itu bermula saat korban tengah bermain hujan bersama kakaknya di lokasi kejadian yang tidak jauh dari rumahnya. Namun, saat itu korban diduga terperosok ke dalam selokan dan terbawa arus.
Anggota Basarnas, Sahat mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi bahwa ada satu orang yang tercebur ke dalam saluran air.
“Tepatnya satu orang anak berusia dua setengah tahun, informasinya anak ini sedang bermain di sekitaran selokan saat main hujan. Namun, saat orang tuanya mengecek sudah tidak ada [korban] di sekitaran selokan tersebut,” jelas Sahat, Sabtu 26 Oktober 2024 dini hari.
Sahat menambahkan, bahwa hingga saat ini tim SAR gabungan sedang melakukan pencarian di sekitar selokan air dimana tempat korban bermain hujan.
“Saat ini telah dilakukan pencarian di selokan air sejauh dari titik lokasi hingga mendekati jalan raya, dan kedepannya belum tersambung, karena selokannya itu berpariasi, ada kecil yang tidak mungkin untuk mencari masuk ke dalam,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Sahat mengatakan, bahwa pihaknya akan terus bertahan disekitaran lokasi kejadian untuk mengatisipasi penemuan dan informasi terkait hilangnya balita tersebut.
“Basarnas ada enam perseonel dan kita akan terus stanby di sekitaran lokasi kejadian dan waktu pencarian kita hingga satu minggu,” tandasnya.
Penulis: Ade Saputra I Editor: PT
Tidak ada komentar